Hewlett Packard (HP), hari ini (18/11/2011), meluncurkan produk terbarunya yang memadukan antara teknologi dengan fashion. Produk yang termasuk ke dalam kelas premium ini diluncurkan di Jakarta Fashion Week (JFW) 2012 sebagai bagian partisipasi HP dalam event tersebut.
HP White Linen memang dirancang memiliki ukuran lebih besar dengan spesifikasi yang lebih canggih untuk memenuhi kebutuhan para eksekutif wanita, serta hard core gamer wanita
-- Theresia Ellytasari, HP Indonesia
Produk bernama HP Pavilion dv6 memang sudah diluncurkan HP bulan Oktober 2011 lalu, sebagai bagian dari 3 notebook premium yang diluncurkan sekaligus. Hari ini, HP secara khusus meluncurkan kembali HP Pavilion dv6 versi White Linen, yakni notebook yang dikhususkan untuk kaum wanita.
HP White Line, (atau HP Pavilion dengan seri dv6-6167tx), adalah notebook premium dari HP yang dihadirkan dalam warna putih bermotif.
HP White Linen dilengkapi dengan prosesor generasi kedua yakni Intel Core i7-2670M, dengan spesifikasi 4GB DDR3, 640 GB HHD, layar HP BrightView LED 15,6 inci, dan ATI Radeon HD 6490M 1 GB, serta menggunakan Windows 7 Home Premium.
"Dibandingkan dengan koleksi notebook fashion milik HP yang lain, HP White Linen memang dirancang memiliki ukuran lebih besar dengan spesifikasi yang lebih canggih, untuk memenuhi kebutuhan para eksekutif wanita, serta hard core gamer wanita," jelas Theresia Ellytasari, Marketing Director, Personal System Groups, HP Indonesia dalam jumpa pers di Papilonduo Cafe, Pacific Place, Jakarta, Jumat (18/11/2011).
HP memang bukan kali ini saja mengeluarkan notebook dengan sentuhan fashion. Sebelumnya, HP pernah mengeluarkan 3 produk yang memadukan antara teknologi dengan fashion. Produk pertama adalah HP Mini, yakni netbook yang mungil sehingga bisa dibawa-bawa seperti clutch. HP mengklaim produk ini sebagai clutch digital pertama yang ada di dunia.
HP Mini yang diluncurkan tahun 2008 didesain khusus oleh desainer fashion yang sudah mendunia, Vivienne Tam dan dikemas dalam proyek runway pada New York Fashion Week.
Produk kedua adalah HP Mini 110 yang desainnya dirancang oleh desainer Tord Boontje. Notebook ini pernah digunakan dalam syuting film Sex and The City 2.
Notebook ketiga adalah HP-Marchesa-Swarovsky yang merupakan kolaborasi antara HP dengan brand fashion Marchesa dan perusahaan perhiasan Swarovsky. Notebook yang bertabur kristal Swarovsky ini tidak dijual untuk umum dan hanya diproduksi untuk koleksi perusahaan.
Dua jenis notebook karya desainer Vivienne Tam dan Tord Boontje pernah diproduksi massal namun dalam jumlah yang sangat terbatas di setiap negara.
Sedangkan untuk HP White Linen, HP merancang desain notebook ini di tiga tempat dari 3 negara yang berbeda, yakni Houston, Cupertino, dan Taipei untuk mendapatkan desain yang multikultural.
Tex Saverio
Dalam peluncuran HP White Linen, HP juga memberikan apresiasi terhadap Tex Saverio, seorang perancang muda berbakat Indonesia yang salah satu busananya pernah dikenakan oleh Lady Gaga. Tex diberi penghargaan karena dedikasinya terhadap dunia fashion dan juga karena ia merupakan pengguna teknologi untuk mendukung aktifitasnya di dunia fashion.
"Sebagai desainer, saya juga mengikuti perkembangan dunia luar dari Internet, untuk memperkaya wawasan dan mencari inspirasi. Saya juga pernah memanfaatkan teknologi laser untuk salah satu karya rancangan saya. Data-data tentang teknologi laser itu saya dapat dari internet. Jadi teknologi sangat penting dalam karir saya, meskipun sehari-hari saya berkutat dengan desain dan kain," jelas Tex.
0 komentar:
Posting Komentar